Tips Merawat Buku no drama-drama club

Pada beberapa postingan sebelumnya, saya sudah pernah menulis tentang menyampuli buku sebagai salah satu cara untuk merawat buku agar aman. Nah kali ini adalah tulisan tentang tips merawat buku, tidak hanya dengan menyampuli saja.

rak buku utama
rak buku

Tips Merawat Buku

Tips ini didapat dari berbagai sumber dengan beberapa penyesuaian. Kan tiap orang situasinya beda-beda. Tiap buku juga keadaannya berbeda. Dan kesempatan untuk merawat buku juga tidak sama. Oke, hayuk lah cek tips merawat buku no drama-drama club berikut.

Sampuli Buku dengan Sampul Plastik

gambar buku disampuli plastik
buku yang disampuli plastik
 
Nah kalau ini pernah saya bahas ya? Sampuli buku dengan sampul plastik. Selain buku menjadi lebih rapi, dengan menyampuli buku dengan plastik, buku jadi lebih awet. Kertas yang rentan lembap bisa diminimlisir dengan memberinya sampul buku.

Bookmark untuk Pembatas Buku, no Lipat-lipat Halaman

Ada yang saat berhenti membaca suka melipat halaman buku sebagai penanda. Boleh aja sih, tapi efeknya ya buku jadi ada bekas lipatan. Kamu bisa mengatasi ini dengan memanfaatkan pembatas buku atau bookmark. Ada banyak jenis, bahan, dan bentuk bookmark yang bisa digunakan. Dari yang sederhana hingga desainnya unik dan lucu. 

gambar pembatas buku

Pembatas buku ini juga adalah salah satu aksesoris buku yang bisa digunakan sebagai hadiah lho. Pernah saya bahas juga di artikel lain, cek hadiah sempurna untuk pencinta buku ini.

No Coret-coret Buku

Ehm, kalau tips yang ini sepertinya tergantung situasi dan kondisi ya. Untuk buku-buku yang memang tidak perlu dicoret, ya hindari corat-coret dalam buku. Tapi pada beberapa situasi lain, corat-coret buku, asal masih rapi dan tidak berniat merusak, tidak dilarang kok.

gambar buku dicoret
menulisi buku

Eh tapi kamu juga bisa lho memanfaatkan sticky note sebagai pengganti tempat menuliskan sesuatu. Jadi, tulis catatan kamu dalam sticky note tadi lalu tempel di halaman buku yang dituju. Ide ini lebih baik kan?

Letakkan Buku Berdiri

Kalau sudah disampuli dengan sampul plastik dan diberi pembatas buku, saatnya menyimpan buku. Ehm, hindari deh menyimpan buku dengan cara ditumpuk. Selain menyulitkan saat akan mengambil buku yang posisinya di bawah, menumpuk buku juga bisa membuat buku menjadi tertekan ke bawah.

gambar rak buku
buku ditata rapi di rak buku

Alih-alih, lebih baik menyimpan buku dengan cara berdiri. Jejerkan buku di meja atau rak khusus buku. Selain buku lebih mudah diambil, ini juga memberikan celah antar buku untuk memastikan buku tetap dalam keadaan rapi dan tidak lembap.

Silica Gel itu Perlu!

Rak atau almari buku lembap? Oh no! Ini yang saya alami beberapa waktu lalu. Sedih rasanya saat buku yang sudah ditata rapi tapi saat dilihat eh lembap dan ada muncul beberapa jamur putih. Padahal sudah diberi sampul plastik loh.

Nah usaha lain yang bisa kamu lakukan agar buku tidak lembap dalam almari penyimpanan adalah dengan memberikan silica gel. Itu lho, gel yang biasa dipakai untuk menyerap kelembapan. Kamu bisa beli ditoko online dengan harga tidak terlalu mahal kok. Jangan merasa rugi kalau mengeluarkan uang untuk merawat buku, hehe

Rajin Bersihkan Rak atau Tempat Penyimpanan Buku

Selain usaha-usaha tadi untuk merawat buku, yang paling penting adalah memastikan keadaan rak buku atau tempat penyimpanan lainnya selalu bersih. Selain bersih, pastikan juga tidak terlalu kering atau terlalu lembap. Terlalu kering bisa membuat kertas rusak karena memuai. Pun sebaliknya, terlalu lembap bisa merusak buku karena berjamur dan lengket.

Penutup

Nah itu tadi beberapa tips merawat buku no drama yang sudah dirangkum dari berbagai sumber dan pengalaman. Btw, tidak semua tips ini cocok digunakan ya. Semua tergantung situasi dan kondisi buku masing-masing. Kamu punya tips lain merawat buku? Yuk berbagi di komen di bawah.

20 komentar:

   
  1. Dari baca artikel ini, aku jadi ingat kalau setiap membaca buku, aku pasti melipat halamannya sebagi penanda🙈 Maluuu... karena merusak keindahan bukunya.

    Silica gel ini nampaknya jadi ide baru buatku, soalnya selama ini nggak kepikiran. Terimakasih ya Mbak tipsnya!😊

    BalasHapus
    Balasan
    1. sip, mbak sama-sama. masa pendemi gini jadi lebih banyak punya waktu buat ngurus buku, hehe

      Hapus
  2. Silica Gel ya saya juga baru kepikiran. Tapi koleksi buku saya mau dikasih ke orang2 karena tinggal di apartment ga banyak tempat untuk menaruh koleksi buku..

    BalasHapus
    Balasan
    1. haha, iya nih. wah kalau di apartemen terbatas banget ya, mbak. harus dipikirkan ulang nih kalau mau pindah apartemen

      Hapus
  3. Wah saya juga tipikal orang yang sayang sama buku loh mbak, gak tega mau ngelipat halamannya apalagi nyoret nyoretnya 😅 jadi kadangan saking sayangnya sampe keliatan gak pernah dibaca😂 padahal bukan ga dibaca, hanya saja saya suka ngerawat bukunya gitu, kan dibaca juga bukan berarti diuwel uwel bukunya, hihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah, mbak, keren kalau bisa gitu. kalau saya gatel enggak dicorat-coret, minimal dikasih stabilo, hehe

      Hapus
  4. Boleh nih tipsnya dicoba mumpung buku2nya belum terlau banyak. Kebiasaan lipat buku bikin buku jadi kriting.
    Makasih tipsnya mba..

    BalasHapus
    Balasan
    1. sip, sama-sama. mumpung masih sedikit, dirawat aja. jangan nunggu banyak kayak saya, nanti malesnya kambuh

      Hapus
  5. Tipsnya keren nih..aku baru berduka nih lemariku kena rayap jadi dibongkar, ada yang dibuang..Alhamdulillah akhirnya yang ngga dibaca lagi bisa didonasi ke tbm 3 kardus..

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah iya, nih, mbak. saya juga ada beberapa buku yang udah enggak dibaca. tapi sekitar sini enggak ada TBM. kalau dikirim ke luar daerah, mikir ongkir. POs masih gratis ongkir buku enggak ya tiap tanggal 17?

      Hapus
  6. ya ampun, selama ini nggak kepikiran ngasih silica gel di rak buku! ternyata perlu juga ya... trims lho diingatkan :)

    BalasHapus
  7. Wah buku-buku ku banyaknya kertas menguning, itu karena lembab juga ga ya? Ih sedih banget novel ku kuning gitu di beberapa halaman :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa karena lembap, bisa juga jenis kertasnya, mbak. memang ada buku yang pakai jenis kertas tertentu, yg lama-lama nantinya jadi kuning gitu. asal enggak lembap, berubah jadi kuning juga masih termaafkan kok, hehe

      Hapus
  8. Wahhh buku mba banyakkk... MAkasih mba infonya..

    BalasHapus
  9. Buku saya juga banyak Mbak, terimakasih tipsnya untuk simpan buku. Tapi saya pingin hibahkan saja..dari pada dianggurin..

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau terlalu banyak memang agak susah merawatnya, mbak. dan menghibahkannya bisa jadi salah satu pilihan bagus nih

      Hapus
  10. Waaa mbak Bening hihi aku merasa terpanggil haha
    Aku kerjaanya masih suka lipet-lipet buku hahaha.. langsung njlep kena juga kebiasaanku yang bisa merusak buku-buku kesukaanku hihi
    Terima kasih banyak mbak sudah mengingatkanku :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. sip, mbak, sama-sama. saya juga masih belajar untuk lebih menyayangi buku-buku koleksi, hehe

      Hapus

Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan jejak di Blognya Bening Pertiwi. Mudah-mudahan postingan saya bisa bermanfaat dan menginspirasi kamu :)

Note :

Maaf komen yang brokenlink akan saya hapus jadi pastikan komentar kamu tidak meninggalkan brokenlink ya.

Diberdayakan oleh Blogger.